Kalau tenggorokan sakit, hati yang menjerit!!!

Barangkali ini yang sudah kesekian kalinya aku sakit di musim dingin ini. Inilah resiko kalau bekerja di sekitar anak-anak atau punya anak yang sekolah. Ga bisa pin point siapa yang bawa ini penyakit. Pokoknya kali ini aku benar-benar terkapar, tidur dari pagi sampe sore... malah sekarang kalau aku mau bawa tidur lagi pasti bisa, cuma aku perangi takut melek all night.

Hari kedua aku paksain bangun dan turun kebawah, walau badan masih terasa sakit dan kepala juga masih rada pusing. Apa yang kulihat dibawah? Rumah berantakannya minta ampun... tumpukan baju kotor sudah menjulang ke langit. Hati ini marah sekali!!!

This is not fair!!! Sebagai istri aku juga kerja. Yang hari-hariku sebagian besar habis untuk kerja. Pulang kerja, kerja lagi...ngurusin rumah, masak, nyuci, bantu anak-anak dll. Pokoknya semua dikerjain dech dengan hati yang rela dan ikhlas. Tapi baru beberapa jam saja aku absen dari rutinitasku rumah sudah seperti kapal pecah.

Aku hargai selama aku berbaring anak-anak tidak ada yang mengganguku, dan Mazen juga ngecek aku sekali-kali. Tapi rumah ini??? Masha Allah...hari ini dengan sedikit menggerutu dan badan yang masih kurang sehat aku sempatkan masak, bersihkan rumah, fakum and so on. Mau nunjukin bahwa dengan sakitku aku juga masih sanggup bekerja dengan harapan yang ngelihat pada merasa bersalah, tapi kayaknya ga ada tuh!

Wahai kaum Adam...tidakkah kalian lihat memang sebenarnya Allah itu Maha tau. Kenapa Dia tunjukkan pria sebagai kepala rumah tangga, pencari nafkah utama untuk istri dan anak-anaknya? Karena Allah tau kalian ga bisa multy tasking seperti wanita. Tapi kalau dikodratkan wanita jadi kepala rumah tangga dan pencari nafkah utama juga, they will end up taking care of everything, ya pekerjaan, ya rumah, ya anak dll...

Maka...janganlah kalian sekali-kali mengambil keuntungan dari para istrimu. Hargailah mereka. Karena percayalah...kalau pilihan itu ada mereka akan tinggal di rumah supaya bisa memberikan seluruh dedikasinya untukmu dan anak-anakmu?

Jeritan hatiku hari ini karena tenggorokanku sakit ga bisa menjerit!!!